Lebih Sulit dari yang Anda Pikirkan: Mendapatkan Residensi Permanen (F-5) sebagai Imigran Pernikahan!
Banyak pendatang baru di bidang imigrasi mengungkapkan keinginan untuk memiliki status residensi permanen yang lebih stabil, sering kali mengatakan, “Saya ingin mengamankan residensi permanen saya.” Sentimen ini terutama umum di antara mereka yang memegang visa pernikahan F-6, yang sering kali berpikir, “Bisakah saya beralih ke residensi permanen F-5?” Hari ini, kami akan menjelaskan proses aplikasi dan persiapan yang diperlukan bagi imigran pernikahan yang ingin mendapatkan residensi permanen. Di akhir artikel ini, Anda akan memiliki beberapa tips praktis untuk memastikan proses persetujuan berjalan lancar tanpa kendala.
Siapa yang Berhak Beralih dari Visa Pernikahan F-6 ke Residensi Permanen F-5?
Di Korea Selatan, terdapat total 27 jenis residensi permanen (F-5). Namun, bagi imigran pernikahan, tipe spesifik yang tersedia untuk aplikasi adalah ‘F-5-2 Suami/Istri Warga Negara’. Ini berarti Anda harus mempertahankan pernikahan dengan warga negara Korea Selatan dan telah tinggal di Korea selama lebih dari dua tahun dengan visa F-6-1. Selain itu, hanya mendaftarkan pernikahan tidaklah cukup; Anda juga harus memenuhi kriteria tertentu terkait dengan durasi tinggal, pendapatan, perilaku, dan kemahiran bahasa Korea.
Persyaratan Pendapatan – Memenuhi Setidaknya Salah Satu Kriteria Berikut
Aspek paling penting dari proses aplikasi residensi permanen adalah membuktikan “stabilitas ekonomi.” Anda harus memenuhi setidaknya salah satu dari kriteria berikut:
- Persyaratan Pendapatan: Pendapatan tahunan Anda harus minimal sebesar GNI per kapita untuk tahun sebelumnya (sekitar 47,24 juta KRW pada tahun 2024).
- Persyaratan Aset: Kekayaan bersih pasangan harus sekitar 420 juta KRW atau lebih.
- Persyaratan Pajak: Anda harus telah membayar setidaknya 500,000 KRW dalam pajak properti secara kolektif.
Catatan bahwa meskipun Anda dapat memperhitungkan pendapatan anggota keluarga, pendapatan Anda sendiri harus mencakup setidaknya 50% dari total.
Persyaratan Perilaku Baik – Mengajukan Sertifikat Catatan Kriminal Asing
Ketika mengajukan residensi permanen, Anda harus menyerahkan sertifikat catatan kriminal yang diterbitkan oleh negara asal Anda. Dokumen ini harus diterjemahkan ke dalam bahasa Korea, disahkan, dan mendapatkan sertifikasi konsuler (atau apostille) agar sah. Bahkan riwayat kriminal minor atau kesalahan dalam dokumen dapat sangat meningkatkan kemungkinan penolakan.
Persyaratan Kompetensi Dasar – Menilai Kemampuan Beradaptasi di Masyarakat Korea
Anda perlu memenuhi setidaknya salah satu dari kondisi berikut:
- Lulus penilaian komprehensif untuk residensi permanen yang dipimpin oleh Kementerian Kehakiman.
- Menyelesaikan Tingkat 5 dari Program Integrasi Imigrasi Korea (KIIP).
Banyak pemohon memilih KIIP, tetapi ingat bahwa setiap tingkat memerlukan waktu tertentu untuk persiapan, jadi rencanakan dengan baik.
Periode Tinjauan dan Catatan Penting
Proses tinjauan biasanya memakan waktu antara enam bulan hingga satu tahun setelah pengajuan. Selama periode ini, Anda harus melaporkan setiap perubahan alamat atau tempat kerja dalam waktu dua minggu. Penting untuk tetap bekerja selama proses tinjauan. Jika Anda mengundurkan diri, peluang Anda untuk disetujui akan menurun drastis.
Alasan Penolakan dan Tips Pengajuan Ulang
Meskipun imigran pernikahan memiliki tingkat persetujuan yang relatif tinggi untuk residensi permanen, ada beberapa jebakan umum yang menyebabkan penolakan, seperti:
- Bukti penghasilan yang tidak memadai
- Sertifikat catatan kriminal yang hilang
- Gagal menyelesaikan KIIP atau lulus ujian
- Gagal melaporkan perubahan alamat
Dalam kasus-kasus ini, Anda perlu mempersiapkan semua dokumen dari awal, yang dapat menyebabkan waktu terbuang dan biaya yang meningkat.
Ringkasan
Pemegang visa pernikahan F-6 dapat mengajukan residensi permanen F-5-2. Mempertahankan pernikahan selama lebih dari dua tahun serta memenuhi persyaratan pendapatan, perilaku, dan kompetensi sangat penting. Mengganti pekerjaan atau alamat selama periode tinjauan berisiko menyebabkan penolakan. Konsultasi dengan ahli dapat secara signifikan meningkatkan peluang Anda untuk disetujui.
Jika Anda menemukan artikel ini bermanfaat, pertimbangkan untuk membagikannya kepada sesama imigran pernikahan! 😊 Jika Anda memiliki pertanyaan, jangan ragu untuk meninggalkan komentar, dan saya akan merespons dengan detail.